Sintang – Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Mulyono melaksanakan kunjungan kerja ke wilayah Sintang. Setelah melaksanakan kunjungan ke Batalyon 642/Kps, pada malam harinya kegiatan dilanjutkan dengan acara ramah tamah dengan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah di Hotel My Home Sintang, Kalimantan Barat, Selasa (6/11/201.
Dalam sambutannya, Kasad Jenderal TNI Mulyono menyampaikan ucapan terima kasih kepada seluruh Bupati Provinsi Kalimantan Barat yang telah hadir pada acara jamuan makan malam tersebut.
“Terima kasih sudah jauh jauh datang kesini hanya ingin melihat mantan Kasrem. Mudah mudahan nanti pejabat disini bisa mengikuti jejak saya,” ujar Kasad.
Sebelum menjadi Dosen Seskoad pada tahun 2004, Jenderal TNI Mulyono pernah menjabat sebagai Kasrem 121/Abw selama 2 tahun.
Selain itu Kasad mengatakan bahwa program kunjungannya ke seluruh satuan ini dimaksudkan agar bisa bertatap muka langsung dengan anak buahnya, sekaligus memberikan kesempatan kepada mereka untuk menyampaikan aspirasi dan umpan balik baginya.
” Ini penting, agar memudahkan bagi kita dalam membantu proses pengambilan keputusan secara cepat dan tepat,” tegasnya.
“Seluruh anggota, baik militer maupun PNS adalah kekuatan Angkatan Darat, yang hebat bukan kita melainkan mereka-mereka yang mampu menterjemahkan kebijakan yang digariskan oleh institusi dengan baik dan benar,” jelas Kasad.
Dalam kesempatan tersebut Kasad juga mengucapkan terima kasih kepada semua unsur-unsur Pemerintah Daerah di Provinsi Kalbar atas apresiasi kerjasamanya dan TNI Angkatan Darat senantiasa berkomitmen untuk membantu pemerintah daerah dalam rangka melancarkan pembangunan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Bahkan Alumni Akmil 1983 ini, mengajak kepada Para Bupati wilayah Provinsi Kalimantan Barat untuk memberdayakan TNI khususnya Angkatan Darat.
“Komitmen ini penting untuk kita laksanakan, tidak hanya karena menjalani tugas yang dimandatkan undang-undang, namun juga bentuk kesadaran dan kepedulian kepada rakyat dan pemerintah. Untuk kepentingan rakyat kita tidak boleh mundur atau ragu-ragu karena rakyat itu roh kita,” jelasnya.
“Rakyat itu ibu kandungnya tentara, yang melahirkan tentara itu rakyat. Jadi kalau TNI mengabdi kepada rakyat itu sama saja pengabdian anak kepada orang tuanya,” tutur Jenderal TNI Mulyono.
Terkait dengan apresiasi publik terhadap TNI yang tinggi, Kasad menyampaikan bahwa itu juga berkat kerja keras semua pihak termasuk pemerintah dalam memberi ruang bagi TNI untuk terlibat langsung bersama rakyat.
“Kita ucapkan terimakasih kepada seluruh rakyat Indonesia termasuk kepada berbagai pihak yang terlibat, sehingga keberadaan TNI AD khususnya, senantiasa dirindukan dan dinantikan oleh rakyat. Insyallah, kepercayaan dan amanah ini akan senantiasa kita jaga,” pungkasnya.