Dalam sambutanya Dandim 1203/Ktp menegaskan, kepada seluruh prajurit bahwa Netralitas TNI adalah harga mati yang tidak bisa di tawar-tawar lagi karena merupakan suatu kebanggaan dan kehormatan yang harus di pertangung jawabkan kepada diri sendiri, Bangsa dan Negara terlebih kepada Tuhan Yang Maha Esa serta menjaga sinergitas TNI-Polri dan seluruh komponen masyarakat.

Dikatakan juga, untuk terciptanya suatu kondisi khususnya di kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara. Dandim 1203/Ktp mengharapkan kepada seluruh Prajurit agar dapat melaksanakan tugas dan tanggung jawab pengamanan Pemilu dengan penuh kesadaran dan keikhlasan, agar dapat melaksanakan tugas yang sudah di tentukan oleh komando atas.

Lanjutnya, pada saat wawancara Dandim menerangkan bahwa kegiatan ini dilaksanakan dengan tujuan untuk melakukan pengecekan kesiapan personel dan materiil pada saat pelaksanaan pengamanan Pemilu,”katanya.

Adapun personel yang ikut dalam apel gelar pasukan diantaranya khusus di Kabupaten Ketapang dan Kabupaten Kayong Utara ada sekitar 361 personel yang terdiri dari Kodim 1203/KTP, Batalyon Mekanis 643/WNS (Kompi Mekanis-3), Batalyon Armed 16/Komposit, Den Intel dan Tim Intel.

Ditambahkan lagi, penekanan ulang kepada prajurit tentang Netralitas TNI, sinergitas antara TNI-POLRI dan seluruh komponen masyarakat, agar setiap permasalahan yang muncul dilapangan dapat dihadapi dan dikordinasikan dengan baik,”tegas Dandim mengakhiri. (Pendam XII/Tpr).#TNIADMengabdiDanMembangunBersamaRakyat