Sanggau, Senin (27/1/2020) Satgas Yonif Raider 641/Bru di Pos Segumun menerima penyerahan senjata api rakitan jenis bowmen dari seorang Veteran bernama bapak Saleh (85), beralamat di Dusun Entabai, Desa Lubuk Sabuk, Kec. Sekayam, Kab. Sanggau.
Penyerahan senjata api rakitan tersebut bermula pada saat Danpos Segumun, Letda Inf. Ashari Muiz Ramadhan, bersama 3 personel Satgas lainnya berkunjung ke rumah bapak Saleh dalam rangka anjangsana.
Bapak Saleh merupakan salah satu Veteran pada peristiwa Dwikora saat Konfrontasi antara Indonesia dengan Malaysia.
Bapak Saleh sempat menceritakan sejarah perjuangan beliau yang pada saat itu terlibat langsung dalam peristiwa konfrontasi Selain itu, Bapak Saleh juga sempat menunjukkan dokumen-dokumen bukti bahwa beliau merupakan salah satu Pejuang NKRI yang saat ini masih hidup.
Pada kesempatan itu Danpos Segumun Satgas Yonif Raider 641/Bru, Letda Inf. Ashari Muiz Ramadhan, memberikan bingkisan berupa sembako kepada bapak Saleh sebagai wujud penghormatan kepada pejuang dan tanda terima kasih atas jasanya yang dulu pernah berjuang dalam peristiwa Dwikora.
Namun pada saat Donpos Segumun Satgas memberikan bingkisan berupa sembako kepada bapak Saleh, Beliau masuk kedalam kamar dan mengambil sejata api rakitan jenis bowmen untuk diserahkan kepada personel Satgas Pamtas.
Menurut informasi dari bapak Saleh, bahwa senjata api rakitan tersebut merupakan penyerahan dari salah satu masyarakat Dusun Entabai kepada beliau dan sampai sekarang senjata api rakitan tersebut tidak pernah digunakan.
Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Raider 641/Bru, Letkol Inf Kukuh Suharwiyono mengatakan, “Anjangsana merupakan kegiatan positif dan menjadi salah satu kebiasaan yang dimiliki prajurit TNI sebagai wujud pendekatan secara langsung terhadap masyarakat untuk menjalin hubungan dan komunikasi yang baik.”
Dansatgas menambahkan, “Kegiatan anjangsana tersebut juga merupakan kegiatan pembinaan teritorial terhadap masyarakat yang diharapkan bisa tetap terlaksana dan nantinya bisa mendapatkan informasi-informasi yang berkembang di lingkungan masyarakat tersebut”.
Saat ini senjata api rakitan jenis bowmen telah diamankan oleh Satgas Yonif Raider 641/Bru untuk penyelidikan lebih lanjut.