Curah hujan yang cukup tinggi yang terjadi beberapa hari ini menyebabkan naiknya debit air sungai Kapuas. Hal ini mengakibatkan terjadinya banjir di beberapa daerah di Kalimantan Barat termasuk salah satunya Kab. Sekadau. Saat ini terdapat 7 kecamatan di wilayah Kab. Sekadau sudah terendam banjir, (Selasa, 02 November 2021).

Menyikapi bencana alam yang terjadi ini, Dandim 1204/Sanggau Letkol Inf Affiansyah S.P, memerintahkan kepada para Danramil jajarannya untuk mensiagakan personilnya guna membantu warga yang mengalami bencana di wilayah masing-masing.

Banjir yang terjadi wilayah Kec. Belitang Hilir tepatnya di Desa Sungai Ayak 1, membuat sejumlah warga harus dievakuasi oleh petugas ke tempat yang aman dari banjir.

Saat evakuasi berlangsung, terdapat seorang warga yang bernama Erik yang mengalami kelumpuhan dan rumahnya terendam banjir. Dengan sigap Danramil 1204-14/Belitang Hilir Peltu Sudaryanto menggendong warga yang lumpuh tersebut dan dievakuasi ke rumah saudaranya.

“Erik yang merupakan warga Dusun Sungai Asam, Desa Sungai Ayak 1 itu menyandang disabilitas (lumpuh). Rumahnya juga terendam air setinggi ± 20 centimeter, kemudian atas inisiatif dan kesepakatan bersama kita lakukan evakuasi ke rumah saudaranya yang lebih aman,” Ucap Peltu Sudaryanto.

Tindakan tersebut kita lakukan demi menjaga keselamatan warga mengingat hujan masih terjadi sampai saat ini, tidak menutup kemungkinan debit air sungai kapuas juga terus naik. “Kita melakukan evakuasi terhadap warga yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman. Itupun ke tempat keluarganya sendiri,” ujarnya.

Di sela – sela kegiatan evakuasi tersebut, Peltu Sudaryanto mengimbau warga agar tetap waspada bila sewaktu – waktu kondisi air semakin tinggi”, Pungkasnya.