MEMPAWAH – Dandim 1201/Mempawah Letkol Inf Benu Supriyantoko menyandang gelar Pangeran Anom Yang Mulia Jasa Amantubillah, dari Raja XIII Mempawah Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya Kesuma Ibrahim.
Pemberian penganugerahan gelar kekerabatan Istana Amantubillah tersebut diberikan Raja Mempawah pada prosesi Adat Toana dalam rangka Robo-Robo Tahun 2024, di Istana Amantubillah, Kelurahan Pulau Pedalaman, Kecamatan Mempawah Timur, Kabupaten Mempawah, Kalimantan Barat, Selasa 3 September 2024 malam.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pihak kerajaan dalam rangkaian tradisi Robo-Robo yang setiap tahun dilaksanakan, sebagai Napak tilas hadirnya raja pertama Mempawah yakni Opu Daeng Manambon.
Pada kesempatan itu, Letkol Inf Benu Supriyantoko mengucapkan terimakasih kepada Raja Mempawah karena telah di angkat sebagai keluarga dan kerabat dekat Kerajaan Amantubillah Mempawah.
“Terimakasih bapak raja mempawah, semoga kedepan sinergitas kita semakin terjaga,” singkat Dandim.
Sementara itu, Raja XIII Mempawah Pangeran Ratu Mulawangsa Mardan Adijaya Kesuma Ibrahim mengatakan, prosesi gelar Adat Toana dan penganugerahan gelar kekerabatan Istana Amantubillah Mempawah merupakan agenda tahunan yang dilaksanakan dalam rangkaian event pagelaran Warisan Budaya tak benda Indonesia Tradisi Robo-robo.
“Kegiatan ini merupakan proses mengenang tapak tilas dari sejarah kerajaan Mempawah. Hal ini dilakukan supaya kita tidak meninggalkan dan tidak melupakan sejarah. Agar kita tetap mengenang perjuangan para pendahulu kita sehingga kita lebih cinta akan tanah air kita ini,” tegasnya.
Tidak lupa, Raja turut mengucapakan selamat kepada para penerima gelar Kekerabatan dari Istana Amantubillah Mempawah.