Bengkayang – Menjelang perayaan Tahun Baru, Kodim 1209/Bky bersama Satgas Pamtas RI-Malaysia memperketat pengamanan di wilayah perbatasan melalui operasi sweeping yang dilakukan secara rutin. Langkah ini bertujuan untuk memastikan keamanan dan ketertiban masyarakat, serta mencegah terjadinya penyelundupan barang-barang ilegal yang dapat merugikan negara dan masyarakat, terutama di momen yang biasanya diwarnai dengan peningkatan aktivitas. Sabtu (28/12/2024).
Dandim 1209/Bky, Letkol Inf Albertinus M, menegaskan pentingnya kolaborasi antara TNI dan Satgas Pamtas dalam menjaga keamanan di wilayah perbatasan. “Sinergi ini sangat penting untuk menutup celah-celah yang dapat dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan. Terutama di akhir tahun seperti ini, kita harus memastikan bahwa perayaan Tahun Baru dapat berlangsung dengan aman dan kondusif bagi masyarakat di wilayah perbatasan,” ungkapnya.
Operasi sweeping dilakukan dengan teliti di sejumlah titik strategis yang berpotensi menjadi jalur penyelundupan. Selain mencegah masuknya barang ilegal seperti narkoba, minuman keras, dan barang tanpa dokumen resmi, operasi ini juga bertujuan untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat yang tinggal di perbatasan.
Selain itu, kegiatan ini juga menjadi salah satu bentuk tanggung jawab TNI dalam memperkuat kedaulatan negara. “Kami ingin masyarakat tidak hanya merayakan Tahun Baru dengan suka cita, tetapi juga merasa terlindungi dari ancaman-ancaman yang bisa saja muncul,” tambah Dandim.
Di tengah pelaksanaan operasi, petugas juga mengedukasi masyarakat sekitar tentang pentingnya menjaga keamanan wilayah perbatasan. Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam menjaga stabilitas keamanan.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menciptakan keamanan di wilayah perbatasan tetapi juga memperkuat hubungan antara aparat keamanan dan masyarakat lokal. Dengan pengamanan yang maksimal, masyarakat perbatasan dapat merayakan Tahun Baru dengan nyaman dan penuh harapan untuk tahun yang lebih baik