“Perkuat HanPangan” Personel Kodim 1206/Putussibau bersama Kader Posyandu Tanjung Kodim Persit KCK Cabang L, berkerja sama untuk peningkatan hasil kebun yang maksimal.

Penrem 121 ABW

“Perkuat HanPangan” Personel Kodim 1206/Putussibau bersama Kader Posyandu Tanjung Kodim Persit KCK Cabang L, bekerja bersama untuk peningkatan hasil kebun yang maksimal, bertempat di Kebun Posyandu Tanjung Kodim 1206/Psb, Jln. Piere Tendean, Kel. Putussibau Kota, Kec. Putussibau Utara, Kab. Kapuas Hulu, Prov. Kalbar. Kamis (09/01/2024).

Ketahanan pangan adalah kondisi di mana setiap orang dapat mengakses pangan yang cukup, aman, dan bergizi untuk memenuhi kebutuhan gizi sehari-hari.

A. Ketahanan pangan merupakan kebutuhan dasar manusia yang harus dipenuhi setiap saat, Beberapa komponen ketahanan pangan adalah :

  1. Ketersediaan pangan, yaitu kemampuan untuk memiliki jumlah pangan yang cukup untuk kebutuhan dasar.
  2. Akses pangan, yaitu kemampuan untuk mendapatkan bahan pangan bernutrisi secara ekonomi maupun fisik.
  3. Pemanfaatan pangan.
  4. Stabilitas ketersediaan pangan, yaitu tidak terjadi fluktuasi dari musim ke musim atau dari tahun ke tahun.

Menanggapi Program dan kegiatan ini, Dandim 1206/Psb Letkol Inf Nasli S.Sos. menyampaikan “HanPangan ini merupakan program unggulan dari Pemerintah dan Komando Atas untuk membantu kesejahteraan Masyarakat, adapun beberapa langkah yang dapat dilakukan untuk meningkatkan ketahanan pangan adalah :

  1. Diversifikasi pangan, seperti mempromosikan produksi lokal jagung, singkong, dan sagu.
  2. Meningkatkan infrastruktur pertanian, seperti sistem irigasi, jalan tani, dan fasilitas penyimpanan.
  3. Melindungi lahan pertanian dan hutan sebagai penyedia pangan.
  4. Menggunakan pupuk organik yang ramah lingkungan.
  5. Mendukung pangan lokal yang tersedia di wilayah masing-masing.
  6. Mengurangi penggunaan pestisida kimia yang berlebihan.
  7. Mengembangkan praktik pertanian yang aman dan berkelanjutan.
  8. Menerapkan sistem sertifikasi dan pelabelan produk.
  9. Mengembangkan edukasi kepada petani mengenai cara-cara pengolahan yang aman dan higienis.

Dari semua langkah tersebut kita berharap program HanPangan ini dapat berjalan lancar dan sukses menuai hasil panen yang melimpah”, ujarnya.

Artikel lainnya

Tinggalkan komentar