Satgas Yonif 642 Kapuas Sosialisasikan Protokol Kesehatan dan Pengetahuan Tentang Vaksinasi Covid-19.

Kalbar – Satgas Yonif 642/Kps memberikan sosialisasi Protokol Kesehatan dan Pengetahuan tentang Vaksinasi Covid-19 kepada warga yang berada di wilayah perbatasan Indonesia-Malaysia khususnya di Kabupaten Sambas, Bengkayang, dan Sanggau.
Hal tersebut disampaikan Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif 642/Kps, Letkol Inf Alim Mustofa, dalam rilis tertulisnya di Pos Kotis Entikong, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Sabtu (16/1/21).
Dansatgas mengatakan kegiatan ini dilaksanakan pada hari yang sama oleh empat Pos Pamtas Yonif 642/Kps yaitu, Pos Sajingan Terpadu, Pos Kout Jagoi Babang, Pos Kotis Entikong dan Pos Pamtas Balaikarangan.
Kegiatan Sosialisasi ini bertujuan untuk mengingatkan kepada masyarakat di perbatasan tentang pentingnya protokol kesehatan di masa pandemi Covid-19 ini dengan menerapkan pola hidup sehat, gerakan 3M (Memakai masker, Menjaga Jarak, Mencuci tangan) serta yang menjadi fokus utama saat ini yaitu pengetahuan mengenai vaksinasi covid-19 yang disampaikan langsung oleh Dokter Satgas, Letda Ckm dr. Rahman Ardiansyah kepada masyarakat.
Dokter Satgas menyampaikan kepada masyarakat bahwa vaksin bukan merupakan obat, tujuan diberikannya vaksin untuk menciptakan daya tahan tubuh yang spesifik terhadap virus penyakit tertentu, nantinya setelah masyarakat mendapatkan vaksin, bukan berarti masyarakat dapat langsung hidup bebas tanpa protokol kesehatanz namun harus tetap menerapkan pola hidup sehat dan gerakan 3M.
“Masyarakat tidak perlu takut untuk di vaksin, karena vaksin yang diberikan sudah melalui tahapan uji klinis serta mendapatkan legalisasi dari BPOM dan MUI sehingga memang sudah baik dan aman diberikan untuk masyarakat Indonesia” ujar Letda Ckm dr. Rahman Ardiansyah.
Dengan sosialisasi ini, kita berharap masyarakat tetap mentaati instruksi maupun imbauan pemerintah tentang protokol kesehatan terhadap Covid 19, yaitu dengan selalu mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, dan menghindari keramaian, serta berperan aktif jika nantinya ditunjuk pemerintah untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19, sehingga terwujud Indonesia yang sehat dan lebih baik lagi kedepannya.

Tinggalkan komentar