Sambas, Kamis (2/9/21) – Keberadaan Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wanara Sakti tidak hanya sebagai garda terdepan dalam pengamanan wilayah perbatasan. Kehadirannya juga membawa manfaat untuk masyarakat. Salah satu yang dilakukan kali ini yaitu membantu merenovasi Musholla Nurul Iman di Dusun Sungai Tengah, Desa Sebubus, Kec. Paloh, Kab. Sambas.
Membaur dengan masyarakat, personel Pos Pamtas Sei Tengah bergotong royong membuat teras dan mengecor lantai musholla. Satgas Pamtas Yonif Mekanis 643/Wns selalu ringan tangan membantu kesulitan warga di sekitar pos. Hal inilah yang membuat masyarakat di perbatasan bangga.
Ustadz Jefri (43) salah satu pemuka agama di dusun Sei Tengah mengungkapkan, kehadiran TNI di perbatasan menjadi angin segar bagi mereka, karena sering menjadi penggerak dalam kegiatan gotong royong dan kegiatan sosial kemasyarakatan lainnya.
“Saya ucapkan terima kasih kepada TNI, menjadi kebanggaan bagi kami dan masyarakat karena kepedulian dan bantuan yang diberikan selama ini sangat bermanfaat bagi masyarakat,” ungkap Jefri bangga.
Dansatgas Pamtas RI-MLY Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono, S.I.P., mengatakan kegiatan tersebut merupakan bagian tugas pembinaan teritorial Yonif Mekanis 643/Wns selaku Satgas Pamtas di perbatasan RI-Malaysia.
“Musholla Nurul Iman ini selain sebagai tempat ibadah, juga digunakan sebagai tempat aktivitas masyarakat, seperti melaksanakan musyawarah dan memberikan pendidikan kepada anak-anak usia dini,” ujarnya.
Sedangkan Danpos Sei Tengah, Letda Inf Baso menambahkan, gotong royong tersebut merupakan wujud implementasi kebersamaan dalam membangun sarana ibadah yang telah dimiliki warga.
“Kegiatan ini dapat membangun semangat gotong-royong dan mempererat tali silaturahmi yang baik antara Satgas Pamtas dengan masyarakat yang berada di daerah perbatasan guna terwujudnya kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tambahnya mengakhiri. (Pendam XII/Tpr)