Ketapang – Desa Riam Bunut Kec. Sungai Laur, Kab. Ketapang, yang saat ini menjadi sasaran dalam pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112, Kodim 1203/Ktp.
Seperti halnya di tempat lain sebelum melaksanakan suatu kegiatan, tentunya Do’a bersama dan ritual adat wajib dilakukan.
Hal ini dapat kita jumpai di lokasi TMMD ke-112, Kodim 1203/Ktp pagi ini, Masyarakat Desa Riam Bunut yang di pimpin oleh Bapak Awang Kusuma Domong adat/pemangku adat setempat menggelar Do’a Bersama Dan Ritual Adat yang diikuti Satgas Pra- TMMD ke-112, Kodim 1203/Ktp, Jum’at (10/9/21).
Usai do’a bersama dan ritual adat Bapak Awang Kusuma Domong adat menjelaskan,”Tujuan Doa Bersama Dan Ritual Adat ini adalah permohonan atau Do’a Kepada sang pencipta dalam memulai suatu kegiatan yang diharapkan nantinya berjalan dengan lancar, di mudahkan dalam pengerjaanya, menurut warga setempat ini juga merupakan wujud rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa,”Jelasnya.
Senada yang disampaikan oleh Dansatgas TMMD Ke-112, Kodim 1203/Ktp Letkol Kav Suntara Wisnu Budi Hidayanta, SH, M.Sc, saat ditemui, saya sangat berterimakasih kepada masyarakat Desa Riam Bunut dalam pembukaan Pra-TMMD ke-112, Kodim 1203/Ktp, ini merupakan bukti nyata bahwa kehadiran kami di terima oleh masyarakat setempat.
Selain itu, Do’a bersama dan Ritual Adat yang kita lakukan dapat melestarikan adat dan budaya masyarakat setempat,” jelasnya.
Tentunya kita semua berharap dengan acara Do’a bersama dan Ritual Adat ini pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-112, Kodim 1203/Ktp ini, awal sampai penutupan senantiasa diberikan kelancaran, kemudahan dengan hasil yang maksimal karena Program TMMD ini sangat diharapkan oleh masyarakat dan tentunya akan berdampak langsung dengan kegiatan masyarakat dalam kesejahteraan maupun pembangunan,”tandasnya.
(Pendim 1203)