Sambas – Masa pandemi Covid-19 tidak menghalangi Anggota Kodim 1208/Sambas untuk tetap memelihara serta meningkatkan kemampuan menembak senjata ringan.
Terkait hal itu, guna mempertajam kemampuan prajurit, Kodim 1208/Sambas menggelar Latihan Menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) Triwulan I tahun 2022 selama 2 hari, yakni mulai tanggal 22 sampai dengan 23 Maret 2022, di selenggarakan di Lapangan Tembak DARMAWANGSA Jalan Pembangunan, Desa Lubuk Dagang, Kec. Sambas, Kab. Sambas, Rabu (23-03-22)
Dandim 1208/Sambas Letkol Inf Dadang Armada Sari S.I.P dalam penyampaian apel pagi mengatakan latihan menembak Senjata Ringan (Latbakjatri) adalah latihan yang terprogram dan terencana setiap triwulannya dan bertujuan untuk memelihara dan mengasah kemampuan seorang prajurit dalam hal menembak sebagai salah satu bentuk pembinaan personel khususnya dibidang latihan berkelanjutan, Ujar Dandim.
Ia menambahkan kita akan melaksanakan kegiatan latihan Menembak Senjata Ringan TW I TA. 2022 dengan jarak 100 meter, mari sama – sama berlatih kembali, asah kemampuan yang sudah ada serta manfaatkan pelaksanaan menembak untuk melatih dan menjaga kemampuan menembak masing – masing.
“Kodim 1208/Sambas mempunyai wilayah yang berbatasan langsung dengan Negara Malaysia dan juga Laut China Selatan. Sehingga sangat penting berlatih menjaga kemampuan, apabila terjadi perkembangan situasi yang tidak kondusif kita selalu siap dengan kemampuan prajurit yang terjaga, Perhatikan faktor keamanan dalam pelaksanaan latihan menembak. Ikuti instruksi dari penyelenggara dan pendukung kegiatan. Apabila ada gangguan angkat tangan sampaikan kepada pengawas lajur, tetap awali dan akhiri kegiatan dengan Do’a, Pesan Komandan Kodim.
Dalam kegiatan tersebut bertindak sebagai Komandan Latihan (Danlat), Letkol Inf Dadang Armada Sari S.I.P, dan Koordinator Materi (Koormat) Senapan, Danramil 1208-06/Selakau Lettu Inf Mistari.
Koormat Letnan satu Inf Mistari juga menyampaikan “Untuk memelihara dan meningkatkan kemampuan setiap Prajurit walaupun saat ini masa pandemi Covid-19, latihan menembak harus tetap dilaksanakan dan jaga faktor keamanan setiap pergerakan dan pembawaan senjata serta dengan tetap mempedomani protokol kesehatan Covid-19, terutama dalam memakai masker dan menjaga jarak serta setiap personel kita imbau tetap patuhi prokes, Ucapnya.
“Kesempatan latihan menembak masing-masing mendapatkan 13 munisi. Untuk 3 butir munisi tembakan pengelompokan dan 10 butir munisi penilaian. Menembak menggunakan 8 lajur, perhatikan lajur masing-masing jangan sampai salah sasaran ke lesan lajur sebelahnya demi untuk mendukung dalam pelaksanaan tugas dengan baik, terutama pada saat pemeriksaan awal dan pemeriksaan akhir pastikan senjata dalam keadaan kosong dan aman, Tutup Koormat.