Serawak – Dankolakops Rem 121/Abw Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., menandatangani risalah hasil Rapat Unit Commander’s Meeting seri 1 tahun 2025 yang sudah di sepakati oleh kedua belah pihak yaitu dari delegasi TNI-AD dalam hal ini Kolakopsrem 121/Abw dengan Malaysia dalam hal ini Briged 3 TDM, kegiatan ini berlangsung di MK 3 Briged, Kuching, Serawak, Malaysia, Rabu (06/08/2025).
Unit Commander’s Meeting yang sudah di laksanakan antara TNI-AD dengan TDM diperoleh hasil kesepakatan antara lain tentang Patroli patok perbatasan antara kedua negara yang dilaksanakan secara bersama-sama oleh Satgas Pamtas TNI-AD dengan TDM, Bakti Sosial dengan melibatkan masyarakat di perbatasan serta berbagai kegiatan – kegiatan lainnya.
Adapun yang menandatangani risalah dari pihak TNI-AD yaitu Dankolakopsrem 121/Abw Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., serta dari TDM dalam hal ini Panglima 3 Briged, Brigadier Jeneral Mohd Sauffi Bin Hj Omar yang di saksikan langsung oleh seluruh peserta rapat.
Kesepakatan atau risalah hasil Unit Commander’s Meeting yang sudah di tandatangani ini nantinya akan diterapkan dalam pelaksanaan tugas Pengamanan Perbatasan darat RI-Malaysia.
Dalam sambutannya Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., mengatakan, kami menyampaikan terima kasih kepada Panglima 3 Briged beserta jajaran dari delegasi Malaysia yang sudah menyambut baik kedatangan kami dalam rangka untuk melaksanakan kegiatan UCM seri 1 tahun 2025.
Brigjen TNI Purnomosidi, S.I.P., M.A.P., M.Han., juga berharap kepada kedua delegasi baik dari TNI-AD dan TDM untuk terus menjaga silahturahmi dan saling menjalin kerjasama diantara kedua belah negara.
Sementara itu Panglima 3 Briged, Brigadier Jeneral Mohd Sauffi Bin Hj Omar, menyampaikan ucapan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Dankolakopsrem 121/Abw beserta jajaran yang sudah meluangkan waktu untuk datang ke MK 3 Briged.
“Saya turut berharap agar kedua – dua delegasi telah mencapai kata sepakat dalam menetapkan tarikh untuk menganjurkan aktiviti bilateral yang lain seperti lawatan timbal balas, Patkor dan mesyuarat UCM yang seterusnya dibagi Tahun 2025”,ujarnya.
