Sambas – Guna terwujudnya ketahanan pangan nasional, Kodim 1208/Sambas, membuka lahan pertanian untuk ditanami komoditas jagung yang merupakan lahan milik TNI AD bertempat di lingkungan Kodim 1208/Sambas, Jalan Tabrani, Desa Lumbang, Kec. Sambas, Kab. Sambas, Kamis (14-07-22)
Dalam keterangannya Komandan Kodim 1208/Sambas Letnan Kolonel Inf Dadang Armada Sari S.I.P, kegiatan peninjauan ini berlansung selama dua hari yaitu Selasa dan Rabu (12,13/7/2022) kemaren, penyiapan lahan saat ini pada tahap pembersihan gulma dan penyiapan galangan untuk ditanami jagung, Katanya.
Lanjut Dandim menerangkan, TNI harus hadir ditengah – tengah masyarakat dan mengatasi kesulitan masyarakat dengan memanfaatkan lahan tidur salah satunya yang sudah kami buat di Kodim 1208/Sambas yang mana kami punya lahan tidak begitu luas namun cukup untuk Demplot, tentunya kami juga tidak bisa bekerja sendiri dan harus bekerja sama dengan pemerintah Daerah “program pemanfaatan lahan TNI AD ini merupakan perintah Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman yang bertujuan untuk penguatan ketahanan pangan bagi masyarakat serta mengatasi Stunting yang ada di wilayah”.
Disampaikannya juga, bahwa awalnya lahan tersebut kurang produktif karena hanya ditumbuhi oleh tanaman liar dan rumput, kemudian belakangan ini mulai diolah dan dimanfaatkan dengan tanaman musiman agar hasilnya lebih maksimal dan bisa membantu dalam ketahanan pangan daerah dan nasional, Ungkap Komandan Kodim.
Sementara itu ditempat yang sama, Sukiman (Gapoktan) menambahkan, lahan yang berada dilingkungan Kodim tersebut sangat lah cocok untuk ditanami dengan tanaman jagung karena sesuai dengan konstruksi tanah serta pengairan yang ada di lokasi lahan tersebut.
“ Nantinya lahan ini akan kita tanami dengan tanaman jagung, karena memang lahannya sangat cocok dengan jenis tanaman ini, sehingga kita harapkan hasilnya nanti juga bisa maksimal, ” Jelasnya.
Ya awalnya memang lahan ini kurang produktif, kemudian beberapa musim belakangan mulai kita manfaatkan dan ada hasilnya, oleh karena itu saat ini lebih kita maksimalkan lagi dalam pengolahannya sehingga diharapkan bisa menghasilkan panen yang lebih baik, ” Pungkas Sukiman.