Kedatangan Rombongan Bupati, Wakil Bupati, panitia Napak Tilas dan Forkopimda Ketapang di kompleks Astane Raja Tanjungpura Pangeran Iranata tersebut disambut dengan antusias masyarakat setempat dengan ritual adat Budaya Melayu dan penampilan silat kutemare.

Kegiatan yang diawali dengan pembacaan do’a bersama serta tabur bunga serta penyampaian singkat silsilah dan perjalanan sejarah awal berdirinya Kota Ketapang oleh Kepala desa Negeri Baru.

Selanjutnya Pemkab Ketapang melalui Kepala Pengadilan Agama Ketapang, Achmad Sarkowi, S.H.I. dalam sambutan menyampaikan ucapan terimakasih dan apresiasi kepada panitia Napak Tilas, dan dukungan segenap masyarakat Ketapang.

Beliau juga mengingatkan selain mendoakan arwah. Ziarah akbar ini, mengingatkan kita bahwa pangkat, jabatan dan kejayaan tidaklah bersifat abadi. Pada waktu, kita juga akan meninggalkan dunia. Melalui Napak Tilas ini, mari kita mengambil makna seperti ditinggalkan Pangeran Iranata, untuk berbuat yang terbaik, sehingga dapat dikenang oleh anak cucu kita,”ujar Beliau.

Usai Ziarah tersebut, Pasi Ops Kodim 1203/Ktp menyampaikan, memaknai Ziarah Akbar ini, selain mendoakan, dan menghormati sejarah dan perjuangan para leluhur pendahulu bangsa.

Sebagai prajurit dan generasi muda tentunya kegiatan ini harus dapat menjadikan kita mawas diri dalam mengisi pembangunan menuju Ketapang maju dan sejahtera,” pungkasnya.