Siaga Asap, Kodim 1203/Ktp Bersama Stakeholder Lainya Laksanakan Apel Gabungan.

Redaksi Korem 121/abw

Ketapang – Kodim 1203/Ktp melaksanakan kegiatan Apel Gabungan Satgas Penanganan Bencana Asap Akibat Kebakaran Hutan dan Lahan di Kabupaten Ketapang Tahun 2021. Selasa (02/03/2021).
Bertempat di halaman kantor Bupati Jl. Jenderal Sudirman Kel. Mulia Baru Kec. Delta Pawan Kab. Ketapang, Apel Gabungan tersebut dipimpin oleh Wakil Bupati Ketapang H. Farhan SE., Msi dan dihadiri Unsur Fokopimda Ketapang, Ketua Pengadilan Negeri Ketapang, Asisten dan OPD Kab. Ketapang, Ka BPBD, Kadak Ops Mangala Agni, Kasat Pol PP, Kepala BMKG Ketapang.
Dalam amanatnya Bupati Ketapang yang dibacakan Wakil Bupati Ketapang H. Farhan SE., Msi mengatakan, Apel Siaga Gabungan ini merupakan kerangka partisipatif Forkopimda, organisasi masyarakat serta masyarakat lokal melalui revitalisasi kearifan lokal dan pengintegrasian teknologi modern dalam pengendalian dan penanggulangan Karhutla.
Pengendalian karhutla adalah tanggung jawab semua pihak baik Pemerintah, masyarakat maupun swasta sehingga keberhasilan dalam rangka pengendalian karhutla sangat tergantung dari peran aktif serta komitmen para pihak terkait,” ungkapnya.
Bencana karhutla tidak mengenal batasan, dapat terjadi di hutan lindung, perkebunan perusahaan milik swasta maupun milik masyarakat. Untuk itu perlu upaya strategi yang lebih efektif dan efesien serta dilakukan koordinasi yang masif dan berkelanjutan antar stakeholder di Kab. Ketapang dalam upaya mencegah terjadinya karhutla,” tutupnya.
Saat ditemui usai pelaksanaan apel, Dandim 1203/Ktp Letkol Kav Suntara Wisnu Budi Hidayanta, SH, M.Sc., mengatakan pihaknya sudah siap dan akan selalu berkoordinasi dengan stakeholder lainnya dalam upaya mengatasi Karhutla diwilayah Kodim 1203/Ktp.
Lebih lanjut, Kodim 1203/ktp juga sudah membentuk peleton Pasukan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana (PRCPB) mengingat TNI dan unsur terkait lainnya merupakan garda terdepan dalam penanggulangan bencana termasuk bencana karhutla, sehingga dapat bertindak cepat dan tepat bila terjadi bencana” tegasnya.
Dandim mengajak kepada seluruh elemen masyarakat agar secara bersama-sama dapat bekerja dalam penanganan bencana karhutla, dengan melakukan kegiatan pemadaman, patroli dan mensosialisasikan kepada seluruh masyarakat untuk tidak membakar hutan dan lahan serta upaya-upaya lain yang produktif sehingga dapat mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan,” pungkasnya.

Artikel lainnya

Tinggalkan komentar