Sintang – Banjir yang terjadi sejak tanggal 25 oktober 2021 di wilayah Kabupaten Sintang ini melanda sejumlah Kecamatan, belum ada tanda-tanda akan surut, yang terjadi bahkan sebaliknya, air masih bergerak naik.
Sampai dengan hari ini, Minggu (07/11/2021) air masih meningkat, “jumlah warga yang mengungsi akan terus bertambah,” seperti yang dikatakan Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Sintang, Bapak Kurniawan pada jumpa pers, Sabtu (06/11/2021), “per tanggal 05 November 2021, warga mengungsi khusus di Kecamatan Sintang berjumlah 1.906 jiwa,” jelasnya.
Ia menambahkan, akibatnya ada 45 unit Gardu Listrik PLN Sintang terendam air, yang menyebabkan tidak berfungsi, sehingga terjadi pemadaman listrik di beberapa lokasi di Kabupaten Sintang.
Selain itu, Kasdim 1205/Sintang, Mayor Inf Amri Marpaung saat di temui menjelaskan, “Kodim Sintang sudah menggelar pertemuan dengan Satgas Tanggap Darurat Kabupaten Sintang, yang mana kami sudah menyusun koordinasi penyiapan Pos terpadu dan penyusunan personil dalam rangka tanggap darurat bencana di wilayah Kabupaten Sintang,” terangnya.
“Kemarin kita bersama Satgas Tanggap Darurat melakukan koordinasi penyusunan langkah-langkah dalam penanganan ini, semoga kerjasama dan apa yang kita lakukan dalam penanganan bencana banjir ini dapat membantu saudara kita yang terdampak, mari kita kerja bersama untuk kebaikan semua,” pungkasnya.
