Ketapang – Danramil Delta Pawan, Lettu Czi Dori Sodikin bersama Pengurus Persit KCK Cabang XLVII Kodim 1203 menghadiri Acara Reviu Kinerja Tahunan Intervensi Percepatan Penurunan Stunting Kabupaten Ketapang Tahun 2023 di Grand Zuri Hotel Ketapang. Senin (29/1/2024)
Kegiatan ini dibuka oleh Kepala Bappeda Ketapang Harto, S.E., M.Si dan menghadirkan para pemangku kepentingan terkait.
Acara berlangsung dengan penuh antusiasme ini bertujuan untuk mengevaluasi langkah-langkah strategis yang telah ditempuh serta merumuskan arah ke depan guna mempercepat penurunan angka stunting di wilayah Kabupaten Ketapang ini.
Dalam sambutanya, Kepala Bappeda Ketapang menyampaikan, Pemkab Ketapang telah berupaya dalam mencapai target prevalensi penurunan stunting sebagaimana ditargetkan secara nasional yaitu di angka 14% di tahun 2024.
Kepala Bappeda juga menerangkan, Di tahun 2022 angka prevalensi stunting kita adalah 22,3%, mengalami penurunan 1,3% dibanding tahun 2021. Untuk tahun 2023 dari SSGI belum launching namun dari EPPGBM diperoleh angka prevalensi stunting adalah 19,04 %.
Untuk mencapai target penurunan 14%, Diperlukan akselerasi dan komitmen bersama dari berbagai stakeholder terkait, termasuk pihak pemerintah, swasta, dan masyarakat dalam pelaksanaan konvergensi program pencegahan dan penanganan stunting,”ucapnya.
Di samping itu, seluruh tim percepatan penurunan stunting (TPPS) pada semua tingkatan, perlu bersinergi dalam upaya penurunan stunting tersebut. aksi konvergensi dan tata kelola penyelenggaraan upaya penurunan prevalensi stunting juga harus terus diperbaiki agar lebih terpadu dan tepat sasaran, “tandasnya.
Ditempat yang sama Lettu Czi Dori Sodikin mengatakan pentingnya kerja sama lintas sektor dan kolaborasi yang solid dalam menangani permasalahan stunting. untuk itu Kodim 1203/Ktp akan selalu mendukung Pemda Ketapang dalam upaya percepatan, penanggulangan stunting secara terinci dan terukur.
(Pendim 1203)