Bengkayang, Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonkav 12/Bc menerima penyerahan 1 (Satu) Pucuk Senjata api rakitan jenis Bomen oleh warga Dusun Saparan Desa Kumba Kec. Jagoi Babang Kab. Bengkayang, Kalimantan Barat, Senin (24/06/2024).

Penyerahan senjata api oleh warga masyarakat ini hasil dari kegiatan Komsos serta kegiatan sosialisasi tentang kesehatan untuk terus disampaikan kepada masyarakat binaan yang berada di daerah Pos Sei Saparan.
Pada saat melaksanakan Komsos dan sosialisasi di salah satu rumah warga a.n. Bapak Maridi anggota pos melihat senjata api rakitan jenis Bomen yang dipajang diruang tamu, kemudian Wadan Pos Wadanpos menanyakan tentang kepemilikan senjata api tersebut dan diperoleh informasi bahwa senjata api tersebut sudah dimiliki Bapak Maridi sejak lama dan biasa digunakan masyarakat berburu hewan liar.
Mengetahui hal tersebut, Wadanpos memberikan pengertian dan pemahaman akan bahaya penggunaan dan kepemilikan senjata api illegal kepada Bapak Maridi, setelah diberikan pemahaman oleh Wadan Pos Bapak Maridi sadar akan bahaya penggunaan senjata api rakitan yang dimilikinya tersebut sehingga dengan sukarela Bapak Maridi menyerahkan 1 (satu) Pucuk senjata api rakitan jenis Bomen kepada Wadan Pos.
Komandan Korem 121/Abw Brigjen TNI Luqman Arief, S.I.P., M.I.P., selaku Dankolakops Rem 121/Abw mengatakan, Penyerahan senjata api rakitan ini merupakan hasil dari komunikasi sosial dan pendekatan yang baik oleh Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonkav 12/Bc kepada masyarakat perbatasan.
“Saya juga menghimbau kepada masyarakat yang masih memiliki atau menyimpan senjata api, agar menyerahkannya kepada Satgas Pengamanan Perbatasan, karena bagi yang memiliki atau menyimpan senjata api tanpa izin dapat dikenakan sanksi pidana.
“Semakin banyak masyarakat yang sadar dan taat hukum, dapat terwujud keamanan dan ketertiban di wilayah Perbatasan khususnya Kalimantan Barat, sehingga situasi tetap aman dan kondusif,” Pungkasnya.
1 pucuk Senjata Api rakitan jenis Bomen yang diserahkan oleh warga saat ini diamankan di gudang senjata Pos Sei Saparan Satgas Pamtas RI-MLY Yonkav 12/BC. Kemudian dilaporkan kepada, Pasi intel dan Dansatgas untuk mendapat petunjuk lebih lanjut.