Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW dari Pos Klawik yang dipimpin langsung Danpos Serka Sugianto bersama dengan anggotanya membantu warga mengevakuasi pohon yang roboh ke Jembatan penyeberangan jenis Bailey di perbatasan. Sehingga jembatan terputus akibat tertimpa pohon besar karena angin kencang di deysa Mensiau, Batang Lupar, Kapuas Hulu, Sabtu (24/8/2024).
Danpos Klawik Serka Sugianto mengatakan, jembatan Bailey adalah jembatan rangka baja modular yang dirancang untuk sementara dan sering digunakan di daerah-daerah terpencil atau dalam situasi darurat.
“Meskipun kuat dan fleksibel, jembatan ini masih rentan terhadap kondisi cuaca ekstrem”, ungkapnya.
Dalam pengangkatan pohon yang roboh tersebut, hadir Kepala Desa Mensiau, Philip Kerintus Kedi, Kepala Dusun Klawik, Antonius Ade, Anggota Satgas Pamtas dan masyarakat sekitar
Di lokasi jembatan yang ambruk, Kepala Desa Mensiau, Philip Kerintus Kedi menjelaskan bahwa jembatan Bailey ini adalah akses yang menghubungkan wilayah Mensiau ke Ukit – Ukit. Selain itu jembatan ini juga sebagai akses utama yang biasa digunakan oleh warga untuk kegiatan sehari-hari baik anak-anak sekolah, pedagang dan sebagainya.
“Kami juga mewakili warga masyarakat Mensiau mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada seluruh masyarakat dan Anggota Satgas Pamtas yang sangat antusias untuk menangani kejadian ini”, kata Kepala Desa.
“Kehadiran Anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonzipur 5/ABW memberikan solusi dari setiap permasalahan yang di alami oleh warga perbatasan, dan memberikan rasa aman, nyaman dan tentram”, tutupnya.