Mempawah – Dandim 1201/Mempawah Letkol Inf Benu Supriyantoko, S.H. bersama jajarannya terus memonitoring kegiatan Peleton beranting saat melintasi wilayah Kabupaten Mempawah, Dalam Rangka Memperingati Hari Juang Kartika TNI-AD, Selasa (17/12/2024).
Saat dikonfirmasi, Letkol Inf Benu Supriyantoko mengatakan melalui penyelenggaraan Gerak Jalan Peleton Beranting Pembawa Simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya seperti ini, yang merupakan manifestasi dari nilai-nilai luhur perjuangan bangsa, dan semangat pantang menyerah.
“Serta keteladanan dari Panglima Besar Jenderal Soedirman yang perlu dipelihara dan dilestarikan oleh generasi penerus bangsa, sebagai pemegang estafet kepemimpinan, khususnya generasi muda TNI AD,” katanya.
Gerak Jalan Peleton Beranting Pembawa Simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya, merupakan sarana untuk meningkatkan kerja sama dan kemanunggalan antar Prajurit TNI dengan komponen bangsa lainnya. Sebagai tolok ukur dalam menilai kualitas kesamaptaan jasmani dan terciptanya militansi, loyalitas, jiwa Korsa, Patriotisme serta rasa kebanggaan sebagai Prajurit Infanteri dalam rangka mendukung tugas pokok TNI AD, Lanjutnya.
Sebagai informasi, Gerak Jalan (Gerjal) Peleton Beranting (Tonting) Pembawa Simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya, merupakan Tradisi Corp yang dilaksanakan sebagai rangkaian peringatan Hari Infanteri. Gerak Jalan Pleton Beranting Pembawa Simbol Yudha Wastu Pramuka Jaya tahun ini bertemakan “TNI Berjuang Bersama Rakyat”.
Tema diatas sangat relevan dihadapkan dengan dinamika pembinaan Personel Corp Infanteri saat ini. Pembinaan Personel Infanteri melalui kegiatan tradisi corp perlu dilestarikan dan dikembangkan guna memupuk dan meningkatkan jiwa korsa, serta kebanggaan Prajurit terhadap Corp Infanteri.
