Bengkayang – Dalam upaya menjaga keamanan wilayah perbatasan antara Indonesia dan Malaysia, Kodim 1209/Bky bekerja sama dengan anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia menggelar sweeping dan patroli intensif. Langkah ini bertujuan untuk mencegah berbagai aktivitas ilegal yang kerap terjadi di kawasan perbatasan, seperti penyelundupan barang, peredaran narkotika, dan tindakan melanggar hukum lainnya. Jumat (20/12/2024).
Komandan Kodim 1209/Bky, Letnan Kolonel Inf Albertinus M, menyampaikan dalam keterangan tertulisnya, bahwa kegiatan tersebut merupakan bagian dari komitmen TNI untuk menjaga kedaulatan negara dan melindungi masyarakat dari dampak negatif yang ditimbulkan oleh aktivitas ilegal di perbatasan.
“Patroli dan sweeping ini kami lakukan secara terintegrasi dan berkesinambungan bersama Satgas Pamtas. Tujuannya adalah untuk memastikan tidak ada celah bagi pelaku kejahatan lintas batas untuk menjalankan aksinya,” jelas Letkol Inf Albertinus M.
Ia juga menambahkan bahwa wilayah perbatasan memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi terhadap aktivitas ilegal, terutama karena kondisi geografisnya yang sulit dijangkau dan terbatasnya akses pengawasan. Oleh karena itu, Kodim 1209/Bky bersama Satgas Pamtas terus meningkatkan intensitas pengawasan di titik-titik strategis perbatasan.
Patroli dan sweeping melibatkan personel yang dilengkapi dengan peralatan memadai, termasuk anjing pelacak dan alat komunikasi canggih untuk memperkuat koordinasi di lapangan. Tidak hanya mencegah tindakan ilegal, kegiatan ini juga memberikan rasa aman bagi masyarakat sekitar perbatasan.
“Kami juga mengimbau masyarakat yang tinggal di wilayah perbatasan untuk berperan aktif melaporkan setiap aktivitas mencurigakan yang mereka temui. Sinergi antara TNI dan masyarakat sangat penting untuk menciptakan wilayah yang aman dan kondusif,” imbuh Dandim.
Langkah tegas ini diharapkan dapat menjadi upaya efektif dalam menjaga kedaulatan negara serta memastikan wilayah perbatasan bebas dari ancaman aktivitas ilegal yang merugikan negara dan masyarakat.
